Sambo Gabungan Bela Diri Gulat dan Judo Masuk Indonesia Sejak Tahun 2007

HALLO SULTRA - olahraga bela diri Sambo yang populer di Indonesia, ternyata berasal dari Rusia. bela diri ini populer sekitar tahun 1940-an.

bela diri Sambo merupakan singkatan dari Samozashchita Bez Oruzhia yang artinya pertahanan diri tanpa menggunakan senjata.

Saat ini bela diri Sambo digunakan para militer Rusia.

bela diri Sambo menggabungkan bela diri gulat dan Judo. Sambo juga menekankan pada kemampuan kontrol dan kuncian kaki sehingga lawan tidak dapat bergerak.

Baca Juga: Pelaku Tabrak Lari yang Menewaskan Bocah 8 Tahun di Kendari Menyerahkan Diri

bela diri tersebut juga mengajarkan cara untuk mengakhiri perkelahian dengan cepat. Hal ini sering dilakukan dengan mengambil lawan ke tanah dan atau serangan cepat.

Sambo pada awalnya dipopulerkan oleh Vasily Oshchepkov yang lahir pada 6 Januari 1893 di Alexandrovskym Rusia.

Pada 1929, Oshchepkov menjadi pelatih Judo di klub olahraga utama tentara merah, kemudian pindah ke Institut Pendidikan Fisik Moskow (Moscow Physical Education Institute).

Baca Juga: 24 Partai Politik Dokumennya Lengkap, 16 Partai Masih Diperiksa KPU

Kemudian, Oshchepkov berhasil membuat Judo sangat populer di kalangan masyarakat Rusia dan mengadaptasinya dengan realitas yang ada di Rusia hingga terbentuklah Sambo.

Tidak hanya digunakan di Rusia, Sambo rupanya sudah masuk ke Indonesia belum lama ini. Sambo masuk ke Indonesia sejak 2007 lalu.

Tokoh pendiri Sambo di Indonesia adalah Ir. Aji Kusmantri dari Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI).

Baca Juga: Tragis, Anak Usia 8 Tahun Jadi Korban Tabrak Lari

Pertama kali dikenalkan di Indonesia, Sambo hadir di lingkungan Universitas Trisakti pada tahun 2008. Bersama Gerard Lim (Singapore Sambo), perlahan olahraga Sambo mulai dikenal di kalangan Perkumpulan Judo Universitas Trisakti.